Siapa sih yang gak pernah berpapasan dengan seorang cewek sewaktu berjalan entah itu di kampus, tempat belanja ato pun di cafe.
Seiring kalian berpapasan dengan tu cewek, beberapa detik kemudian bisa dipastikan hidung kalian akan mulai mencium suatu aroma ato bau.
Konon katanya, aroma itu adalah aroma parfum si cewek ( ya iyalah, nenek-nenek kayang juga tau).
Setelah gue melakukan obsevarsi ato observasi, apapun itu namanya.
Gue membagi kadar aroma parfum cewek menjadi dalam 2 kelompok berdasarkan durasi aroma parfum tersebut bertahan di hidung si cowok setelah cewek dan cowok berpapasan.
Uda kayak judul skripsi aja.
Kelompok pertama adalah kelompok cewek yang aroma parfumnya standar parfum di swalayan ato minimarket ato supermarket. Sering kan kita lihat, cewek-cewek yang sedang belanja di swalayan gitu berlomba-lomba cobain parfum yang ada, mulai dari rak yang paling tinggi sampai rak yang paling bawah gak luput untuk mereka coba. Dan ujung-ujungnya, kalian tau, mereka gak jadi beli tu parfum. Uda coba segitu banyak, terus gak jadi beli, kan tai. Ketika berpapasan dengan cewek dari kelompok ini, pada detik pertama setelah berpapasan kita akan tersenyum dan berkata dalam hati, 'apa ini yang dinamakan aroma cinta?' Pada detik ke dua, kita akan merasakan 'kenapa baunya mulai aneh, seperti aroma minyak kayu putih, bawang goreng, jus tomat, coklat , tai kambing, upil.'
Dan pada detik ke sepuluh, ada cowok lain berpapasan dengan si cewek tadi, si cowok tidak mencium aroma seperti yang di rasakan oleh cowok pertama. Tau kenapa? Karena aroma parfum si cewek uda habis disedot sama si cowok pertama yang ditemukan pingsan oleh si cowok kedua tidak jauh dari lokasi penganiayaan tragis oleh si cewek. Yah, begitu lah kira-kira hal yang terjadi ketika kita bertemu dengan cewek yang memakai parfum dari swalayan. Uda buat cowok mual, aromanya juga tidak bertahan lama di si cewek.
Kelompok kedua adalah kelompok cewek yang menyebarkan suatu aroma yang khas ketika kita berpapasan dengan mereka. Khas disini maksud gue adalah tidak pasaran. Satu aroma mewakili satu cewek. Ketika kalian berpapasan dengan salah satu cewek dari kelompok ini, di detik pertama juga kalian akan merasakan yang namanya kenyamanan. Tanpa kita sadari, kita akan berhenti berjalan sejenak dan memejamkan mata sambil terus menarik napas dalam agar semua wangi yang di sebarkan tidak luput dari indra penciuman kita .Kita begitu menikmati wangi semerbak tubuh si cewek. Di detik ketiga setelah kita sadar bidadari itu ada dan ini bukan mimpi, kita akan segera mengambil sikap balik badan dan ingin segera untuk meluk tu cewek. Tidak lama kemudian di detik ke lima kita bakal sadar kalo si cewek ternyata bukan siapa-siapa kita, ato mungkin si cewek pernah jadi bagian spesial di hidup kita tapi sekarang tidak. Setelah sadar hal itu, kita pun akan berbalik badan lagi dan mulai melangkah ke depan, melanjutkan langkah yang tertunda tadi.
Gue pribadi, gue masih ingat dengan aroma salah seorang cewek yang sampe sekarang masi selalu membekas di hidung gue dan tersimpan jelas di memori kepala gue. Gue harap gue bisa bertemu dia lagi suatu hari nanti. Walopun uda gak sama seperti dulu, setidaknya gue bisa mencium lagi aroma yang buat gue nyaman. Intinya sih, people changes, memories dont.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar