Sering banget ada teman gue yang bertanya "biasanya kalo ke Yogyakarta dari Malang naek apa? Terus ongkirnya berapa?"
Maklum aja, mungkin di angkatan kuliah gue, gue adalah orang yang paling sering melancong ke kota Gudeg. Sampai jumlah jari tangan gue aja uda gak sanggup menghitung berapa kali tepatnya gue pergi ke kota tersebut (ato mungkin lebih tepatnya ingatan gue yang lupa berapa kali gue sudah pergi ke sana).
Yogyakarta bisa di katakan sebagai kota ke 3 gue setelah lhokseumawe dan Malang tentunya.
Nah untuk pertanyaan teman gue diatas tadi, sebenarnya gue agak susah mengatakan transportasi apa yang gue gunakan biasanya untuk pergi ke sana. Ada banyak hal yang harus di pertimbangkan. Menurut gue ada 3 hal penting yang harus di pertimbangkan yaitu, budget, stamina dan waktu. Jadi gue gak bisa mengatakan yang mana transportasi terbaik bagi yang ingin pergi ke Yogyakarta dari Malang. All depends on you, guys.
Nah di tulisan gue kali ini gue akan share tentang transportasi apa yang biasa gue gunakan untuk pergi kesana beserta budget yang di butuhkan.
1. Kereta Api
Kita bisa memilih 2 dari kerta api yang akan mengantar kita ke kota Gudeg. Pertama adalah Kereta Api Malabar(sebenarnya Kereta api Malabar adalah Kereta Api tujuan Malang-Bandung ato pun sebaliknya) dan ke dua adalah Kereta Api Malioboro. Kereta Api Malabar adalah kereta api yang memiliki 3 tingkatan kelas yaitu ekonomi, bisnis dan eksekutif. Sedangkan Kereta Api Malioboro hanya memiliki 2 kelas yaitu ekonomi dan eksekutif. Dua kereta api ini memiliki jam ke berangkatan yang berbeda,untuk KA malabar kalo gue gak salah berangkat pada pukul 12.30 WIB (kalo gue gak salah, soalnya uda lama gue gak naik kereta yang satu ini). Untuk harganya kelas ekonominya bisa mulai dari 120-150 ribu. Cukup mahal ya, gue rasa karena tujuannya, tujuan utama kereta api ini adalah Bandung. Mungkin ini yang menjadikan harga tiket kereta ini cukup mahal. Nah untuk kelas bisnis dan eksekutif bisa di kira-kira sendiri ya berapaan harganya. Maklum, gue gak pernah naek kelas bisnis ato pun eksekutif dengan kereta ini karena harganya yang menurut kantong gue tidak layak buat dianaekin :(. Gue sih kurang merecomendasikan naek kereta ini bagi kita kaum mahasiswa. Tapi tenang aja, perjalaan menuju Yogyakarta masi bisa kok kita nikmati dengan transportasi kereta api yang jauh lebih murah dari KA Malabar yaitu KA Malioboro. Kereta ini memang merupakan Kerata Tujuan Malang-Yogyakarta sehingga harganya relatif lebih murah. Untuk kelas Ekonominya, harga tiketnya bisa didapatkan dari rentang 90-120 ribu (cukup murah kan). Gue saranin kalo mau pesan tiketnya beberapa hari sebelum jadwal kita berangkatnya dan kalo bisa pesan tiket perjalananya untuk hari senin- kamis, karena biasanya hari-hari tersebut lah kita bisa mendapatkan tiket dengan harga 90 ribu :). Oya fasilitas dikelas ekonomi KA Malioboro ini sama benget dengan KA Malabar, kelas ekonomi ini sudah menggunakan AC (Air Conditioner). Namun kekurangan kelas ekonomi dari kedua KA ini menurut gue adalah tempat duduknya yang kurang nyaman. Tapi overall cukup memuaskan kok dengan harga yang ditawarkan. Oya untuk Kereta Api Malioboro ini gue masi bisa merekomendasikan kelas eksekutif. You know why? Harga tiketnya itu terkadang gak jauh beda dengan kelas ekonomi , kita bisa mendapatkanya dengan harga 100 ribu, guys. Dengan catatan kita memesan tiket untuk hari senin- kamis. Dan di kelas Eksekutif ini kita akan merasakan kenyamanan 2 kali lipat dari kelas ekonomi menurut gue. Percaya deh sama gue. Oya supaya lebih mudah kalian membayangkan perbedaan kelas ekonomi dan eksekutif di Kereta Api Malioboro ini gue akan menunjukan foto susasana masing-masing kelas yang gue ambil dari google.
Uda ada gambaran kan kenapa gue bilang di kelas ekonomi badan kita akan terasa pega? Liat aja dari tempat duduknya yang begitu menakutkan , hehe. Tapi gak apa kok , perjalanan nya cuman memakan waktu 8 jam, jadi gak terlalu lama, iya kan?
OH GOD, gue lupa ngasi tau kalo Kereta Api malioboro ini berangkat pukul 8.00 WIB. Jadi untuk kalian yang susah bangun pagi boleh harap cemas ya.
2. Travel
Bagi kalaian yang gak ingin menyusahkan kerabat, pacar atau siapa pun setelah kalian sampai di Yogyakarta, Travel bisa menjadi solusinya. Kenapa? Karena dengan menggunakan Travel kalian akan langsung di antar sampai ke tempat tujuan kalian, jadi kalian gak akan menyusahkan orang lain untuk menjemput entah itu di stasiun ato pun terminal. Untuk di Malang sendiri ada banyak ko Travel yang tujuanya ke Yogyakarta. Kalian bisa cari di Mbah Google. Tarif yang dikenakan oleh tiap jasa Travel biasanya berkisaran dari 125-135ribu. Selain diantar ke tempat tujuan, enaknya di travel ini adalah kita sudah mendapatkan kupon gratis makan di sebuah restoran setelah setengah perjalaanan. Gue juga pernah dengar katanya jika kita tidak ingin makan maka si sopir Travel akan mengembalikan uang kita berapa persen gitu, gue gak tau berapa tepatnya. Hal yang gue gak suka dari Travel adalah masalah waktu. Kalo dengan kereta api kita bisa sampai Yogyakarta selama 8 jam sedangkan dengan Travel ita tidak dapat memastikan kapan tepatnya kita akan tiba. Beberapa kali pengalaman gue dengan Travel, waktu tempuh untuk tiba di Yogyakarta itu berbeda-beda terkadang 9 jam, 10 jam, bahkan pernah 12 jam. Hal ini di karenakan setiap penumpang memiliki alamat tujuan yang berbeda-beda, mau gak mau waktu tempuh untuk mencapai tujuan kita jadi semakin lama.Transportasi Travel dari Malang-Yogyakrta setiap harinya melakukan 2 kali perjalanan yitu jam 8.00 dan 20.00 WIB. Gue saranin biar gak terasa terlalu lama naek Travel yang malam deh, karena kita akan lebih mudah tidur, jadi waktu akan terasa cepat berlalu.
3. Bus
Nah tentu uda gak asing ya dengan bus. Bus juga bisa menjadi alternatif transportasi yang kalian gunakan untuk pergi ke Yogyakarta. Biasanya sih gue akan menggunakan Bus kalo gu pergi dadakan. Karena dengan bus gue bisa pergi kapan aja. Eits, tapi jangan salah presepsi dulu ya. Gue bilang bisa kapan aja itu bukan Bus dari Malang-Yogyakarta. Tetapi rute yang gue maksud adalah pertama gue akan menaiki Bus Malang-Surabaya dengan tarif 10-15 ribu kemudian baru gue lanjut lagi dengan Bus tujauan Surabaya-Yogyakarta dengan tarif 60-90 ribu. Oya kalo bus yang dari Malang-Yogyakarta setau gue ada untuk jam 8 malam, selain itu gue kurang tau. Untuk harganya kalo gak salah 100-110 ribu ato bahkan sekarang lebih. Gue uda lama banget gak naek bis Malang-Yogyakarta pasca BBM naik, jadi gue kurang up to date mengenai harganya. Namun gue saranin sih kalo mau ke Yogyakrta naik bis ke surabaya aja dulu, baru deh entar sambung lagi Surabaya-Yogyakarta, karena harganya jauh lebih murah, ya gak jauh-jauh amat sih tetapi kalian bisa pergi kapan aja, spontan gitu. Nama bis yang bisa kalian naiki dari Surabaya-Yogyakrta adalah Mira, sumber kecono dan Eka. Gue sih lebih suka Mira, gak tau kenapa. Dengan menggunakan Bis biasanya membutuhkan waktu 10 jam untuk tiba di terminal giwangan Yogyakarta.
Nah demikian beberapa saran dari gue kalo kalian akan pergi ke kota Yogyakarta dari Malang.
Semoga membantu dan bermanfaat ya.
Maklum aja, mungkin di angkatan kuliah gue, gue adalah orang yang paling sering melancong ke kota Gudeg. Sampai jumlah jari tangan gue aja uda gak sanggup menghitung berapa kali tepatnya gue pergi ke kota tersebut (ato mungkin lebih tepatnya ingatan gue yang lupa berapa kali gue sudah pergi ke sana).
Yogyakarta bisa di katakan sebagai kota ke 3 gue setelah lhokseumawe dan Malang tentunya.
Nah untuk pertanyaan teman gue diatas tadi, sebenarnya gue agak susah mengatakan transportasi apa yang gue gunakan biasanya untuk pergi ke sana. Ada banyak hal yang harus di pertimbangkan. Menurut gue ada 3 hal penting yang harus di pertimbangkan yaitu, budget, stamina dan waktu. Jadi gue gak bisa mengatakan yang mana transportasi terbaik bagi yang ingin pergi ke Yogyakarta dari Malang. All depends on you, guys.
Nah di tulisan gue kali ini gue akan share tentang transportasi apa yang biasa gue gunakan untuk pergi kesana beserta budget yang di butuhkan.
1. Kereta Api
Kita bisa memilih 2 dari kerta api yang akan mengantar kita ke kota Gudeg. Pertama adalah Kereta Api Malabar(sebenarnya Kereta api Malabar adalah Kereta Api tujuan Malang-Bandung ato pun sebaliknya) dan ke dua adalah Kereta Api Malioboro. Kereta Api Malabar adalah kereta api yang memiliki 3 tingkatan kelas yaitu ekonomi, bisnis dan eksekutif. Sedangkan Kereta Api Malioboro hanya memiliki 2 kelas yaitu ekonomi dan eksekutif. Dua kereta api ini memiliki jam ke berangkatan yang berbeda,untuk KA malabar kalo gue gak salah berangkat pada pukul 12.30 WIB (kalo gue gak salah, soalnya uda lama gue gak naik kereta yang satu ini). Untuk harganya kelas ekonominya bisa mulai dari 120-150 ribu. Cukup mahal ya, gue rasa karena tujuannya, tujuan utama kereta api ini adalah Bandung. Mungkin ini yang menjadikan harga tiket kereta ini cukup mahal. Nah untuk kelas bisnis dan eksekutif bisa di kira-kira sendiri ya berapaan harganya. Maklum, gue gak pernah naek kelas bisnis ato pun eksekutif dengan kereta ini karena harganya yang menurut kantong gue tidak layak buat dianaekin :(. Gue sih kurang merecomendasikan naek kereta ini bagi kita kaum mahasiswa. Tapi tenang aja, perjalaan menuju Yogyakarta masi bisa kok kita nikmati dengan transportasi kereta api yang jauh lebih murah dari KA Malabar yaitu KA Malioboro. Kereta ini memang merupakan Kerata Tujuan Malang-Yogyakarta sehingga harganya relatif lebih murah. Untuk kelas Ekonominya, harga tiketnya bisa didapatkan dari rentang 90-120 ribu (cukup murah kan). Gue saranin kalo mau pesan tiketnya beberapa hari sebelum jadwal kita berangkatnya dan kalo bisa pesan tiket perjalananya untuk hari senin- kamis, karena biasanya hari-hari tersebut lah kita bisa mendapatkan tiket dengan harga 90 ribu :). Oya fasilitas dikelas ekonomi KA Malioboro ini sama benget dengan KA Malabar, kelas ekonomi ini sudah menggunakan AC (Air Conditioner). Namun kekurangan kelas ekonomi dari kedua KA ini menurut gue adalah tempat duduknya yang kurang nyaman. Tapi overall cukup memuaskan kok dengan harga yang ditawarkan. Oya untuk Kereta Api Malioboro ini gue masi bisa merekomendasikan kelas eksekutif. You know why? Harga tiketnya itu terkadang gak jauh beda dengan kelas ekonomi , kita bisa mendapatkanya dengan harga 100 ribu, guys. Dengan catatan kita memesan tiket untuk hari senin- kamis. Dan di kelas Eksekutif ini kita akan merasakan kenyamanan 2 kali lipat dari kelas ekonomi menurut gue. Percaya deh sama gue. Oya supaya lebih mudah kalian membayangkan perbedaan kelas ekonomi dan eksekutif di Kereta Api Malioboro ini gue akan menunjukan foto susasana masing-masing kelas yang gue ambil dari google.
Gambar: Kelas Ekonomi |
Gambar :Kelas Eksekutif |
OH GOD, gue lupa ngasi tau kalo Kereta Api malioboro ini berangkat pukul 8.00 WIB. Jadi untuk kalian yang susah bangun pagi boleh harap cemas ya.
2. Travel
Bagi kalaian yang gak ingin menyusahkan kerabat, pacar atau siapa pun setelah kalian sampai di Yogyakarta, Travel bisa menjadi solusinya. Kenapa? Karena dengan menggunakan Travel kalian akan langsung di antar sampai ke tempat tujuan kalian, jadi kalian gak akan menyusahkan orang lain untuk menjemput entah itu di stasiun ato pun terminal. Untuk di Malang sendiri ada banyak ko Travel yang tujuanya ke Yogyakarta. Kalian bisa cari di Mbah Google. Tarif yang dikenakan oleh tiap jasa Travel biasanya berkisaran dari 125-135ribu. Selain diantar ke tempat tujuan, enaknya di travel ini adalah kita sudah mendapatkan kupon gratis makan di sebuah restoran setelah setengah perjalaanan. Gue juga pernah dengar katanya jika kita tidak ingin makan maka si sopir Travel akan mengembalikan uang kita berapa persen gitu, gue gak tau berapa tepatnya. Hal yang gue gak suka dari Travel adalah masalah waktu. Kalo dengan kereta api kita bisa sampai Yogyakarta selama 8 jam sedangkan dengan Travel ita tidak dapat memastikan kapan tepatnya kita akan tiba. Beberapa kali pengalaman gue dengan Travel, waktu tempuh untuk tiba di Yogyakarta itu berbeda-beda terkadang 9 jam, 10 jam, bahkan pernah 12 jam. Hal ini di karenakan setiap penumpang memiliki alamat tujuan yang berbeda-beda, mau gak mau waktu tempuh untuk mencapai tujuan kita jadi semakin lama.Transportasi Travel dari Malang-Yogyakrta setiap harinya melakukan 2 kali perjalanan yitu jam 8.00 dan 20.00 WIB. Gue saranin biar gak terasa terlalu lama naek Travel yang malam deh, karena kita akan lebih mudah tidur, jadi waktu akan terasa cepat berlalu.
3. Bus
Nah tentu uda gak asing ya dengan bus. Bus juga bisa menjadi alternatif transportasi yang kalian gunakan untuk pergi ke Yogyakarta. Biasanya sih gue akan menggunakan Bus kalo gu pergi dadakan. Karena dengan bus gue bisa pergi kapan aja. Eits, tapi jangan salah presepsi dulu ya. Gue bilang bisa kapan aja itu bukan Bus dari Malang-Yogyakarta. Tetapi rute yang gue maksud adalah pertama gue akan menaiki Bus Malang-Surabaya dengan tarif 10-15 ribu kemudian baru gue lanjut lagi dengan Bus tujauan Surabaya-Yogyakarta dengan tarif 60-90 ribu. Oya kalo bus yang dari Malang-Yogyakarta setau gue ada untuk jam 8 malam, selain itu gue kurang tau. Untuk harganya kalo gak salah 100-110 ribu ato bahkan sekarang lebih. Gue uda lama banget gak naek bis Malang-Yogyakarta pasca BBM naik, jadi gue kurang up to date mengenai harganya. Namun gue saranin sih kalo mau ke Yogyakrta naik bis ke surabaya aja dulu, baru deh entar sambung lagi Surabaya-Yogyakarta, karena harganya jauh lebih murah, ya gak jauh-jauh amat sih tetapi kalian bisa pergi kapan aja, spontan gitu. Nama bis yang bisa kalian naiki dari Surabaya-Yogyakrta adalah Mira, sumber kecono dan Eka. Gue sih lebih suka Mira, gak tau kenapa. Dengan menggunakan Bis biasanya membutuhkan waktu 10 jam untuk tiba di terminal giwangan Yogyakarta.
Nah demikian beberapa saran dari gue kalo kalian akan pergi ke kota Yogyakarta dari Malang.
Semoga membantu dan bermanfaat ya.